SOLO, (Ulurtangan.com) – Di sudut kota Solo, hiduplah seorang ibu bernama Nur Istiqomah bersama ketiga anaknya yang masih kecil. Kehidupan mereka begitu sederhana, bahkan seringkali kekurangan. Suami tercinta telah tiada, meninggalkan mereka dalam kesedihan dan kesulitan ekonomi.
Setiap hari, Ibu Nur Istiqomah bekerja sebagai pembantu rumah tangga untuk menghidupi anak-anaknya, Sanudi (13), Amelia (7), dan Haikal (4). Gaji yang didapatnya sangatlah terbatas, hanya cukup untuk membeli makanan sehari-hari.
Amelia, anak keduanya, memiliki semangat belajar yang tinggi. Ia sangat ingin sekolah dan memiliki cita-cita menjadi seorang guru. Sayangnya, keterbatasan ekonomi membuat impiannya tertunda. Meskipun begitu, semangat belajarnya tidak pernah padam. Ia rajin mengikuti kegiatan belajar mengajar di TPQ dan menunjukkan kemajuan yang pesat dalam belajar membaca Al-Quran.
Kesulitan yang Dihadapi:
* Keterbatasan Ekonomi: Pendapatan Ibu Nur Istiqomah sangat minim, sehingga kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga.
* Pendidikan Anak: Amelia sangat ingin sekolah, namun biaya sekolah menjadi kendala utama.
* Usaha Kecil: Ibu Nur Istiqomah ingin memulai usaha roti kecil-kecilan untuk menambah penghasilan keluarga, namun terkendala modal.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda,
مَنْ نَفَّسَ عَنْ مُؤْمِنٍ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُّنْيَا نَفَّسَ اللَّهُ عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَوْمِ الْقِيَامَةِ وَمَنْ يَسَّرَ عَلَى مُعْسِرٍ يَسَّرَ اللَّهُ عَلَيْهِ فِى الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ وَمَنْ سَتَرَ مُسْلِمًا سَتَرَهُ اللَّهُ فِى الدُّنْيَا وَالآخِرَةِ وَاللَّهُ فِى عَوْنِ الْعَبْدِ مَا كَانَ الْعَبْدُ فِى عَوْنِ أَخِيهِ
“Barangsiapa meringankan sebuah kesusahan (kesedihan) seorang mukmin di dunia, Allah akan meringankan kesusahannya pada hari kiamat. Barangsiapa memudahkan urusan seseorang yang dalam keadaan sulit, Allah akan memberinya kemudahan di dunia dan akhirat. Barangsiapa menutup ‘aib seseorang, Allah pun akan menutupi ‘aibnya di dunia dan akhirat. Allah akan senantiasa menolong hamba-Nya, selama hamba tersebtu menolong saudaranya.” (HR. Muslim no. 2699)
Dalam hadits lain, Rasulullah SAW bersabda;
Aku dan pengasuh anak yatim kelak di surga seperti dua jari ini.” Rasulullah bersabda demikian sambil menunjukkan jari telunjuk dan jari tengah dan merapatkan keduanya.(HR Bukhari).
Mari kita bersama-sama membantu meringankan beban Ibu Nur Istiqomah dan anak-anaknya. Donasi Anda akan sangat berarti untuk keperluan:
* Membiayai pendidikan Amelia di sekolah tahfidz.
* Memberikan modal usaha roti untuk Ibu Nur Istiqomah.
* Memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga.
Dibutuhkan biaya sebesar Rp 8 Juta Rupiah untuk membantu biaya pendidikan yatim dan modal usaha Ibu Nur Istiqomah berjualan roti. Donasi keluarga yatim dapat disalurkan melalui tombol Donasi Sekarang di bawah ini atau transfer melalui rekening:
(BSI)
No. Rek: 8899771231
A/n Yayasan Indonesia Uluran Tangan
Bank Mandiri
No. Rek: 1670005294060
A/n Yayasan Indonesia Uluran Tangan
Info & Konfirmasi:
0821.4000.4011 – 0821.4000.4021